Seperti biasa bersyukur dulu karena masih diberikan kesempatan sama Tuhan buat nulis di blog ini, semoga bisa bermanfaat.
Terima Kasih Tuhan....
Setelah seharian pergi sama keluarga, dan diakhiri dengan acara syukuran om yg anaknya telah lulus jadi polisi. Semoga kelak bisa jadi polisi yg hebat..
Tiba-tiba saja ingin menulis dengan judul "Let it Go" yang artinya melepas. Sebuah kata sederhana yang mudah diucapkan namun dalam kenyataannya tidak semudah pengucapannya.
Sebuah pengalaman pribadi yang mengajarkan arti melepas. Proses yg dilalui untuk belajar memahami arti melepas sesungguhnya telah dijalani dan mencapai pemahamannya tadi ketika saya sadar bahwa apa yg saya lakukan salah.
Ternyata saya menyadari bahwa hidup ini tidaklah abadi. Terkadang kita masih saja terjebak dengan masa lalu, masih tersisa rasa sesal yg begitu dalam yang jika dipahami dan dimaknai semua yg sudah terjadi tidak akan pernah bisa diulang lagi.
Mungkin melepas disini lebih ke perasaan kita terhadap seseorang, dimana seseorang yg dulunya bersama kita tapi sekarang sudah tidak lagi. Dimana ada pertemuan, disitu ada perpisahan dan kita harus menyadari itu.
Saya belajar melepas setelah kakak ipar saya yang sudah seperti sahabat saya sendiri meninggal dunia karena penyakit kangker kelenjar getah bening yg dideritanya. Usianya masih muda, baru menikah setahun dengan kakak saya, namun jodohnya dengan keluarga saya hanya sebentar karena sudah keburu dipanggil sama Tuhan.
Pada awalnya begitu sulit menerima kenyataan tersebut, seakan seperti mimpi dan tidak nyata. Sempat mengalami drop mental dan larut dalam kesedihan. Sampai akhirnya tersadarkan dan memahami makna hidup itu tidak abadi, semua yg lahir pasti akan mati entah kapan dan dimana itu yg belum kita ketahui.
Setelah beberapa lama akhirnya saya dan keluarga dengan ikhlas melepas kepergian saudara kami bli Bono dan tenang dialam sana. Ternyata setelah melepas itu rasanya begitu damai dan beban didalam serasa hilang.
Let it Go...
Selain kepergian ipar saya, saya juga belajar melepas dari kejadian yg saya alami sendiri yaitu hubungan saya dengan seseorang. Kisahnya sangat panjang dan penuh liku, seru, senang, sedih semuanya bercampur menjadi satu. Namun saya belajar dari kejadian ini untuk menghargai perasaan seseorang yg tulus mencintai kita dan jangan sampai mereka pergi dan kita baru merasa kehilangan. Sampai pada hari ini disadarkan bahwa semua yg terjadi adalah yg terbaik yg diberikan Tuhan untuk kita...
Semua yg terjadi sekarang adalah buah perbuatan kita dimasa lalu. Jangan terlalu disesali dan terus melangkah maju..
Jika ingin masa depan yg baik maka berbuatlah baik sekarang...
Let it Go...
Sahabatmu,
@IndraJUSTRED
